Matawanita.com Seorang penyiar asal Inggris Ashley James, menceritakan kisahnya yang begitu emosional ketika dirinya berjuang dengan citra tubuhnya yang memiliki payudara besar sejak 13 tahun.
Ashley James yang kini sedang mengandung anak keduanya ini mengatakan ia selalu memiliki payudara yang besar, dan dapat mengingat momen-momen tertentu dari masa mudanya ketika ia dipermalukan atau dilecehkan secara seksual – sebuah pola yang menyakitkan yang terus berlanjut hingga usia 20-an, dan sekarang menjadi seorang ibu.
Dia berkata ‘Saya selalu memiliki payudara yang besar, sejak saya berusia 13 tahun. Saya mengenakan ukuran 30GG. Jadi dengan itu muncul banyak perhatian yang tidak diinginkan dan seksualisasi yang berlebihan,” ujarnya seperti dikutip dari Womenshealthmag.
“Dan kemudian komentar-komentar yang datang dari anak laki-laki di sekolah, terutama yang lebih tua, selalu seperti, komentar yang sangat seksual dan menyimpang tentang tubuh saya, jika saya melakukan hubungan seks dan semacamnya. Saat itu saya masih berusia 13 tahun. Dan itu seperti sebuah penyadaran yang tajam,” tambannya.
Ashley James Dapat Perundungan di Sekolah
Bahkan ketika Ashley James mendapatkan perundungan soal memiliki payudara besar di sekolah, gurunya pun seakan turut memberikan kometar negatif, bukannya membelanya.
“Saya pikir sebagai konsekuensi dari hal itu, para guru mulai benar-benar, bagaimana saya mengatakannya, saya kira mempermalukan saya atau mencoba, saya kira mereka mencoba melindungi saya. Tapi mereka melakukannya dengan cara yang mengajarkan saya bahwa tubuh saya adalah sesuatu yang memalukan,” paparnya.
Bahkan ada momen ketika dirinya bersiap-siap untuk pergi ke sebuah pesta atau apa pun itu, para guru akan berkata tidak, sebenarnya, kamu tidak boleh mengenakan pakaian seperti itu.
Ia diingatkan harus menutupinya. Menurut mereka kenakanlah pakaian yang lebih pantas. Ia tidak ingin mengalihkan perhatian anak-anak, dan tidak ingin mengalihkan perhatian para guru.
Karena itu, menurut Ashley James, tindakan gurunya itu justru malah membatasi dirinya dan menyalahkan apa yang ia miliki.
Dalam sebuah wawancara lengkapnya, Ashley James merefleksikan bagaimana payudaranya terus mengundang perhatian yang tidak diinginkan, termasuk saat ia menyusui putranya, Alf. Kemungkinan juga nanti, ia akan menghadapi perhatian yang sama ketika anak keduanya lahir nanti.
Lantas ia menambahkan apabila tengah menyusui, dirinya seakan menyatu dengan apa yang dimilikinya.
“Saya sebenarnya cukup terkejut bahwa ketika saya menyusui, hubungan pribadi saya dengan payudara saya seperti, wow, saya melakukan hal yang sangat surgawi dan membumi. Dan rasanya seperti merebut kembali tubuh saya sendiri dari seksualisasi,” jelasnya.
“Tapi kemudian ketika online dan terutama ketika saya tampil di TV, dan saya akhirnya harus menyusui, itu tidak direncanakan, karena anak saya lapar. Dan pada saat itu, saya tidak membawa botol susu, jadi agar saya bisa bekerja, saya harus membawanya. Ada banyak komentar tentang saya yang dinilai sebagai pencari perhatian, dan bagaimana saya melakukannya untuk mendapatkan perhatian. Dan saya ingat pernah berpikir, “bagaimana mungkin memberi makan bayi adalah hal yang mencari perhatian?,”ujarnya membela diri.
“Saya sangat senang ketika saya selesai menyusui, dan payudara saya mengempis dan saya merasa bisa mengenakan semua atasan yang tidak pernah saya kenakan. Jadi sekarang mereka seperti terisi kembali, saya menyadari bahwa saya berjuang dengan seberapa besar mereka. Dan saya tahu mereka akan menjadi lebih besar dan lebih besar dan lebih besar lagi, sampai mereka mengempis lagi, mudah-mudahan. ‘Jadi, itulah area yang saat ini sedang saya coba untuk berbaik hati pada diri saya sendiri,” paparnya.
Sekadar informasi, Ashley James adalah seorang model, DJ, presenter, dan influencer asal Inggris. Ia lahir pada tanggal 2 April 1987 di Northumberland, Inggris.
Ashley James dikenal karena karyanya di dunia fashion, termasuk menjadi model dan presenter di acara televisi dan acara mode.
Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai kampanye amal dan mengadvokasi untuk kesehatan mental dan body positivity. Ashley James juga memiliki pengikut yang besar di media sosial dan dikenal sebagai influencer yang berpengaruh di Inggris.