Matawanita.net Aktor asal Irlandia, Liam Neeson buka-bukaan kepada Rolling Stone mengenai wawancaranya baru-baru ini di sebuah acara televisi The View di ABC, yang menurutnya “tayangan memalukan”.
Bintang “Love Actually” itu muncul di acara bincang-bincang tersebut pada minggu lalu untuk mempromosikan perannya di “Marlowe,” yang menandai film ke-100-nya.
Segmen ini sangat berfokus pada kegilaan pembawa acara Joy Behar terhadap Neeson. Ini termasuk montase klip yang menunjukkan Behar membuat komentar di ketika live seperti, “Saya hanya ingin abu saya ditaburkan di atas Liam Neeson.”
Salah satu pembawa acara Behar bahkan bercanda, “Joy ingin ‘diambil’ olehmu.”
“Saya sedang berada di ruang ganti sambil minum secangkir teh, menyalakan TV, dan saya berpikir, oh, ini akan menjadi hebat,” kata Neeson kepada Rolling Stone dikutip dari Insider.
Liam Neeson Sebut The View Tayangan Memalukan
“Mereka berbicara tentang kekerasan senjata api di Amerika, dan saya setuju bahwa itu adalah masalah Amerika. Saya naik ke atas panggung dan bergabung dengan para wanita saat jeda, dan saya mengucapkan selamat kepada mereka atas diskusi ini,” tambahnya.
“Dan kemudian segmen kami dimulai, dan itu hanya omong kosong tentang Joy dan Liam Neeson dan naksir, dan saya telah mengenal Whoopi selama bertahun-tahun dan Joy sedikit, tapi saya tidak terkesan. Saya merasa tidak nyaman dalam situasi seperti itu, Anda tahu?,”tuturnya lagi.
Neeson juga mengatakan bahwa ia melakukan “percakapan yang baik dan cerdas” dengan pembawa acara Sunny Hostin setelah syuting segmen tersebut.
Selama wawancaranya dengan Rolling Stone, Neeson juga merefleksikan karir filmnya yang panjang dan reputasinya sebagai bintang laga.
Ia mengatakan bahwa istrinya, Natasha Richardson, yang meninggal pada tahun 2009, mengatakan bahwa ia akan menolak untuk menikah dengannya jika ia memerankan James Bond, dan ia membahas ketakutannya bahwa “Taken” akan gagal.
“Jika saya memiliki satu sen untuk setiap kali seseorang menyebutkan ‘seperangkat keahlian tertentu’,” katanya.
“Saya ingat ketika kami syuting adegan itu, saya memohon kepada Pierre Morel, ‘Tolong, bisakah kita memotongnya? Ini sangat klise. Saya merasa telah melihat ini dan mendengar ini di banyak film,”tuturnya lagi.
Dia menambahkan “Saya selalu berpikir ini adalah film yang langsung tayang, tetapi sangat terkejut ketika Fox dengan cerdik memotong trailernya, menayangkannya di acara-acara olahraga besar, dan film ini menjadi sukses saat dirilis. Sekali lagi, saya merasa sedikit malu,”paparnya.
Sekadar informasi, Liam Nesson baru-baru ini meluncurkan sebuah Film “Marlowe” yang merupakan film neo-noir tahun 1969 yang disutradarai oleh Paul Bogart. Film ini merupakan adaptasi dari novel “The Little Sister” karya Raymond Chandler.
Dalam film ini, Nesson berperan sebagai seorang detektif swasta bernama Philip Marlowe yang disewa oleh seorang aktris muda untuk menemukan saudara perempuannya yang hilang. Namun, saat Marlowe mulai menyelidiki kasus tersebut, ia terjebak dalam konspirasi dan bahaya yang mengancam hidupnya.
Meskipun sebelumnya, film ini tidak begitu terkenal tapi sukses secara komersial. Karena di era itu ada aktor terkenal bermain seperti Bruce Lee, Rita Moreno, dan Gayle Hunnicutt.

Acara The View
“The View” merupakan sebuah acara talk show di televisi Amerika Serikat yang ditayangkan setiap hari kerja. Acara ini pertama kali tayang pada tahun 1997 dan memiliki format diskusi dan wawancara dengan sekelompok pembawa acara yang berbeda pandangan dan latar belakang.
Dalam setiap episode, para pembawa acara membahas berbagai topik aktual yang sedang hangat diperbincangkan, termasuk isu-isu politik, sosial, hiburan, dan budaya. Topik-topik yang dibahas di acara ini sangat bervariasi dan bisa mencakup isu-isu terbaru, kejadian terkini, serta peristiwa yang sedang viral di media sosial.
Acara ini dikenal karena memberikan sudut pandang yang beragam dan mewakili spektrum yang luas dari masyarakat Amerika Serikat. Selain itu, acara ini juga sering menampilkan tamu-tamu terkenal dari berbagai bidang, seperti politisi, selebriti, dan tokoh masyarakat, untuk memberikan wawasan dan pandangan mereka tentang topik yang dibahas dalam acara.
Jadi, singkatnya, “The View” membahas berbagai topik aktual dan populer yang sedang hangat diperbincangkan di kalangan masyarakat Amerika Serikat, dari sudut pandang beragam para pembawa acara dan tamu-tamu yang hadir di acara tersebut.