Matawanita.net – Sebuah kandungan gizi serta nutrisi dalam makanan sahur dibutuhkan tubuh agar tetap fit menjalani segala aktivitas. Namun tidak semua menu olahan bisa dikonsumsi karena ada beberapa jenis makanan yang perlu dihindari.
Nah, bagi kamu yang ingin tidak cepat lapar ketika mengonsumsi makanan sahur sebaiknya perlu menghindari beberapa asupan ketika jalani puasa ramadhan.
Berikut ini jenis makanan sahur yang sebaiknya dihindari ketika menjalani ibadah puasa:
- Makanan pedas
Dalam sebuah cabai, mengandung senyawa pedas yakni capsaicin. Begitu capsaicin masuk ke dalam perut yang kosong saat sahur, lambung dan sistem pencernaan rentan teriritasi. Kondisi tersebut kemudian meningkatkan frekuensi buang air kecil sehingga kamu berisiko mengalami dehidrasi saat puasa.
- Makanan tinggi gula
Energi yang dihasilkan dari makanan tinggi gula tidak dapat bertahan lama sehingga kamu akan merasa cepat kenyang namun lapar kembali setelahnya. Konsumsi gula di pagi hari juga menimbulkan efek samping kelelahan serta berkurangnya tingkat fokus di siang hari, menurut studi pada Journal Medical Hypotheses.
- Makanan tinggi garam
Dari laman Medical News Today, ditemukan bahwa makanan asin menyebabkan keinginan untuk makan terus. Sifat utama garam yakni menarik air juga mengakibatkan tubuh mudah mengalami dehidrasi.
- Makanan tinggi lemak
Makanan yang mengandung lemak tinggi seperti kentang goreng, pizza, dan ayam cepat saji umumnya rendah akan nutrisi harian yang dibutuhkan tubuh. Akibatnya, kamu akan merasa lebih cepat lapar dan kelelahan.
Tak hanya perut lapar, sistem pencernaan juga ikut terganggu ketika kamu mengonsumsi makanan tinggi lemak saat sahur. Hal ini dikarenakan lemak dapat mempercepat kinerja pencernaan yang mengakibatkan diare sehingga ibadah puasa terasa tidak nyaman.
Sahur adalah waktu makan penting bagi umat Muslim saat menjalankan puasa Ramadan. Makanan yang dikonsumsi saat sahur haruslah sehat dan bergizi agar memberikan energi yang cukup untuk menjalankan aktivitas sehari-hari selama berpuasa. Berikut ini adalah beberapa contoh makanan sahur sehat yang bisa dipertimbangkan:
- Karbohidrat Kompleks Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, nasi merah, atau oatmeal, bisa menjadi pilihan yang baik untuk sahur. Karbohidrat kompleks membantu memberikan energi yang tahan lama dan mempercepat metabolisme tubuh.
- Protein Makanan yang mengandung protein seperti telur, daging tanpa lemak, kacang-kacangan, atau yogurt dapat membantu mempertahankan massa otot dan menjaga perut kenyang lebih lama.
- Sayuran dan Buah-buahan Makanan yang mengandung serat tinggi seperti sayuran dan buah-buahan bisa menjadi pilihan yang baik untuk sahur. Serat membantu menjaga perut kenyang lebih lama dan membantu mengatur kadar gula darah.
- Air Putih Jangan lupa untuk minum air putih yang cukup selama sahur untuk menghindari dehidrasi selama berpuasa. Konsumsi air putih minimal 8 gelas per hari.
Beberapa contoh menu makanan sahur sehat yang bisa dipertimbangkan antara lain:
- Oatmeal dengan potongan buah-buahan dan kacang almond
- Telur rebus dengan roti gandum dan sayuran
- Smoothie buah-buahan dengan yogurt dan oatmeal
- Nasi merah dengan ayam panggang dan sayuran rebus
- Sup sayuran dengan kacang-kacangan dan roti gandum
Pastikan untuk mengonsumsi makanan sahur sehat dan seimbang, serta memperhatikan jumlah kalori dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan aktivitas selama berpuasa.
Berikut adalah beberapa makanan sahur yang sehat yang dapat dijadikan referensi:
- Oatmeal dengan Buah-Buahan Oatmeal merupakan makanan yang kaya serat dan karbohidrat kompleks yang baik untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh selama berpuasa. Tambahkan potongan buah-buahan seperti pisang, stroberi, blueberry, atau kiwi untuk meningkatkan kandungan vitamin dan antioksidan.
- Telur Panggang dengan Sayuran Telur merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh dan dapat membantu membuat perut kenyang lebih lama. Panggang telur dengan sayuran seperti paprika, tomat, atau bayam untuk menambahkan serat dan vitamin.
- Roti Gandum dengan Selai Kacang dan Pisang Roti gandum adalah sumber karbohidrat kompleks yang baik untuk memenuhi kebutuhan energi tubuh. Tambahkan selai kacang tanpa gula dan potongan pisang sebagai topping untuk menambahkan kandungan serat dan kalium.
- Smoothie Buah-Buahan dengan Yogurt Smoothie buah-buahan dengan yogurt adalah pilihan yang baik untuk mengonsumsi buah-buahan dan yogurt secara bersamaan. Tambahkan buah-buahan seperti mangga, strawberry, atau blueberry ke dalam blender bersama dengan yogurt tanpa gula.
- Sup Sayuran dengan Ayam atau Tahu Sup sayuran dapat membantu memenuhi kebutuhan serat dan vitamin tubuh selama berpuasa. Tambahkan potongan daging ayam atau tahu untuk meningkatkan kandungan protein dan kelezatan.
Pastikan untuk mengonsumsi sahur yang seimbang dan memperhatikan jumlah kalori dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh selama berpuasa. Hindari makanan yang terlalu banyak mengandung gula dan lemak jenuh, serta pastikan untuk minum air putih yang cukup selama sahur.