Penelitian: 1 dari 5 Orang Jomblo Akibat Rokok

Dalam sebuah penelitian mengatakan, satu dari lima orang jomblo akibat rokok di Inggris. Artinya lebih dari sepertiganya memilih untuk merahasiakan kebiasaan mereka dari calon pasangan.

Hampir seperempat (24%) jomblo akibat merokok percaya bahwa merokok merupakan satu-satunya alasan mereka tidak beruntung dalam menjalin sebuah hubungan percintaan.

Menurut sebuah jajak pendapat terhadap 500 orang, dewasa berjuang untuk menghentikan kebiasaan tersebut demi menghindari jomblo akibat rokok.

Mereka yang merahasiakannya dari kekasihnya biasa akan melakukannya selama tiga bulan – dengan sepertiga memakai parfum ekstra untuk menyembunyikan baunya, sementara 19% lainnya selalu menyediakan semprotan mulut beraroma mint.

Hampir tiga perempat (73%) khawatir akan dihakimi oleh teman kencan mereka jika mereka mengakui hal yang sebenarnya, dengan 15% merasa “malu” dengan kebiasaan merokok mereka.

Dan mungkin untuk alasan yang bagus – karena lebih dari setengah (53%) pernah ketahuan merokok oleh teman kencannya, dengan 54% di antaranya mengatakan bahwa hubungan pacaran mereka berakhir begitu saja.

Namun, tiga dari sepuluh orang akan menyalakan rokok saat sedang berkencan, dengan 20% di antaranya menyelinap pergi di tengah jalan untuk merokok – meskipun 48% akan menunggu hingga kencan berakhir.

Seorang juru bicara Philip Morris Limited (PML), yang menugaskan penelitian ini untuk UnSmoke UK, mengatakan “Jika kamu bukan perokok, maka akan menjadi penghalang untuk bertemu dengan teman kencan yang merokok. Sudah diketahui bahwa merokok tidak lagi tersebar luas atau diterima secara sosial seperti dulu – namun tetap saja, menarik untuk melihat begitu banyak perokok yang sekarang merahasiakannya,”katanya seperti dikutip dari Dailystar.

Studi ini, melalui OnePoll, juga menemukan bahwa para perokok rahasia menggunakan banyak pengharum ruangan (25%) dan lilin beraroma (24%) di rumah mereka, untuk mencoba menyembunyikan kebiasaan mereka – dan juga menyalahkan orang lain atas bau yang ditimbulkannya (16%), serta mandi di tempat kerja sebelum kencan (15%).

Namun, 36% percaya bahwa merokok menghalangi mereka untuk menjalin hubungan hingga akhirnya menjadi jomblo.

Akibatnya, satu dari empat orang tidak mengakui bahwa mereka adalah seorang perokok saat kencan pertama, sementara 15% tidak mencantumkannya di profil kencan mereka sebagai perokok.

Satu dari empat orang juga telah mencoba untuk berhenti merokok sebanyak empat kali, dengan 69% mengakui bahwa mereka dapat memahami mengapa orang tidak ingin berkencan dengan seorang perokok.

Dan meskipun jomblo akibat merokok mereka tetap melakukan itu, lantas sebanyak 20% lebih memilih untuk berkencan dengan seseorang yang tidak merokok.

Juru bicara PML menambahkan “Daripada menyimpan kebiasaan merokok kamu sendiri dan memulai hubungan dengan menyembunyikan sesuatu, ada pilihan lain yang lebih baik dan juga menghemat uang. Berhenti merokok selalu menjadi pilihan terbaik – tetapi bagi mereka yang tidak berhenti, beralih ke alternatif bebas asap rokok dapat menjadi pilihan yang lebih baik bagi para perokok,”jelasnya.

Berikut 20 cara yang dilakukan perokok untuk menyembunyikan kebiasaan merokok dari calon pasangan: