Matawanita.net – Banyak yang salah paham seputar kebugaran, dimana waktu olahraga dalam sesi yang lebih lama akan memberikan hasil yang lebih baik.
Kenyataannya justru sebaliknya. Waktu olahraga atau latihan yang ideal, bervariasi tergantung pada tujuan kebugaranmu.
Mengatur waktu olahraga memastikan bahwa kamu mendapatkan latihan yang cukup tanpa berlebihan.
Hal ini juga membuat kamu tidak mudah kehilangan motivasi, yang pada akhirnya membantu mencapai tujuan kebugaran secara berkelanjutan.
Berikut ini 4 Cara Mengatur Waktu Olahraga yan tepat seperti dikutip dari The Statesman:
- ‘Tinggal di gym’ bukanlah solusi yang sehat
Pernahkah kamu mendengar ungkapan ‘terlalu banyak melakukan sesuatu yang baik’? Ungkapan ini sering kali berlaku dalam hal berolahraga.
Saat melakukan latihan yang menantang untuk menambah kekuatan, tubuh kamu membutuhkan waktu untuk beristirahat.
Sebaliknya, olahraga yang berat, sambil menghilangkan zat-zat kimia penyebab stres, justru menghasilkan zat-zat kimia baru.
Hal ini dapat melumpuhkan sistem kekebalan tubuh hingga 72 jam. Latihan kekuatan menghasilkan robekan kecil pada jaringan otot, yang jika diperbaiki akan memperkuatnya.
Jika kamu tidak memberi waktu istirahat satu atau dua hari di antara latihan berat, tubuhmu tidak akan dapat memulihkan diri.
- Latihan berlebihan merupakan resep untuk Gagal
Latihan yang berlebihan menyebabkan kamu tidak menyukai olahraga. Sebagai respons terhadap latihan yang berlebihan, sistem kekebalan tubuh memperlakukan ketegangan sebagai penyakit.
Akibatnya, kamu akan merasa lebih lelah, dan mungkin sering jatuh sakit. Intensitas latihan harus menentukan durasi latihan kamu.
Sesi olahraga yang berat membutuhkan waktu lebih sedikit daripada olahraga yang santai dan berintensitas rendah. Perhatikan waktu yang kamu habiskan untuk berolahraga.
Modulasi sesuai dengan kebutuhan tubuh kamu, tergantung pada intensitasnya.
- Konsistensi itu penting
Hidup ini penuh dengan kejadian-kejadian yang tak terduga, tetapi itu tidak berarti harus melewatkan latihan kamu. Untuk mencapai tingkat kebugaran yang diinginkan, konsistensi dalam berolahraga adalah kuncinya.
Jika kamu menghentikan latihan, kamu selalu dapat memulainya lagi. Namun, bukan berarti bisa mengganti hari-hari yang terlewatkan dengan memaksakan diri untuk berolahraga secara berlebihan.
Cara mudah untuk menghindari jatuh dari jalur kebugaran adalah dengan berjalan-jalan di sekitar blok di malam hari pada hari-hari kamu melewatkan olahraga karena keadaan yang tidak terduga atau hanya karena tidak ingin pergi ke gym. Tetaplah berkomitmen pada program kebugaranmu.
- Variasi juga penting
Penting untuk menyeimbangkan rutinitas olahraga Anda dengan komitmen lainnya. Tapi tidak melakukan apa pun kecuali sit-up selama berjam-jam setiap hari tidak akan memberi kamu perut six-pack.
Kamu harus realistis jika serius ingin menurunkan berat badan dan membentuk tubuh. Untuk mewujudkannya, Kamu juga harus melakukan usaha yang diperlukan.
Berolahragalah kurang dari tiga kali seminggu, dan kamu akan lebih mudah menjaga kebugaran tubuh. Jika ingin metabolisme meningkat, kamu harus berolahraga empat hingga enam hari dalam seminggu.
Terapkan pola waktu olahraga yang memberikan variasi pada tubuhmu, tanpa melakukan hal yang berlebihan.
Sebagai alternatif, berikut beberapa olahraga yang singkat namun menyehatkan:
- Jalan cepat: Jalan cepat merupakan olahraga ringan yang dapat dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja. Lakukanlah selama 30-45 menit setiap harinya untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan metabolisme, dan membakar kalori.
- Lompat tali: Lompat tali dapat membantu meningkatkan keseimbangan, koordinasi, dan kekuatan. Cukup lakukan lompat tali selama 10-15 menit sehari untuk merasakan manfaatnya.
- Squat: Squat adalah gerakan latihan beban tubuh yang melibatkan otot-otot paha dan pantat. Lakukan 3 set dengan 10-15 kali repetisi untuk membantu memperkuat otot-otot bagian bawah tubuh dan meningkatkan fleksibilitas.
- Plank: Plank membantu memperkuat otot-otot inti dan memperbaiki postur tubuh. Lakukan selama 30 detik hingga 1 menit setiap harinya.
- Sit-up: Sit-up membantu memperkuat otot-otot perut dan melatih keseimbangan tubuh. Lakukan 3 set dengan 10-15 kali repetisi setiap harinya.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau pelatih kebugaran sebelum memulai program olahraga baru, terutama jika Anda memiliki kondisi medis yang mendasar atau memiliki riwayat cedera. Selalu mulailah dengan intensitas yang rendah dan tingkatkan secara bertahap untuk mencegah cedera atau kelelahan berlebihan.