Matawanita.net – Psikologis orangtua yang sudah lanjut memiliki emosi yang dominan dari dirinya seperti cemas, sedih dan marah. Karena itu Psikolog Tara de Thouars, BA, M.Psi memberikan kiat bagi anak-anak dalam menghadapi orang yang sepuh.
“Yang perlu kita perhatikan lebih kepada emosi apa yang biasanya paling dominan dia rasakan, cemas, marah, sedih. Karena menghadapi ketiga emosi ini caranya berbeda,” kata Tara seperti dikutip dari Antara.
Jika psikologis orangtua, emosinya dominan cemas semisal khawatir pada masa depan, maka anak bisa menghadapinya dengan memberikan rasa aman karena ini yang dibutuhkan.
“Ketika menghadapi orang cemas, yang dibutuhkan adalah rasa aman. Maksudnya, ‘Enggak apa-apa kok ma, ada aku di sini. Kalau uangnya belum ketemu. ‘Enggak apa-apa ma, mama enggak butuh uang sebanyak itu kok’,” tutur Tara mencontohkan.
Tetapi kalau psikologis orangtua didominasi kesedihan yang biasanya lebih banyak keputusasaan semisal dengan mengatakan dirinya tak lagi berguna atau berarti, cara menghadapinya dengan memberinya pujian yang mengangkat kepercayaan dirinya.
“Kalau seperti itu, berarti kita perlu mengangkat orangtua kita. ‘Mama tuh jago masak, aku saja enggak bisa masak’,” ucap Tara.
Sementara apabila orangtua cenderung menunjukkan kemarahan seperti merasa belum siap untuk tua, maka anak bisa membantu mereka untuk menerima kondisinya.
Tara mengatakan, stres merupakan hal normal yang dialami seseorang seiring berbagai perubahan semisal fisik sehingga mungkin belum tentu semua orang dan lansia bisa menerima kondisinya dengan baik.
Kenali Psikologis Orangtua
Dia berpesan, apabila psikologis orangtua tidak stabil ini menandakan dia belum mampu beradaptasi dengan kondisinya, sehingga penting bagi anak-anak dan orang sekitarnya untuk tidak tersinggung atau kesal dengan ucapan atau tingkahnya.
“Kalau kita bawa itu personally, kita akan terbawa emosi sendiri dan ini bikin kita jadi ikutan stres,” kata Tara.
Dia menuturkan, seseorang bisa merasa frustrasi ketika tidak lagi bisa melakukan aktivitas fisik yang bisa mereka lakukan waktu muda. Untuk itu sangat penting bagi seseorang yang memasuki usia lanjut untuk tetap aktif sambil menjaga interaksi sosialnya. Menurut dia, inilah kunci bahagia.
Menurut Tara, salah satu yang bisa dilakukan agar bahagia yakni terus melakukan hobi atau mempelajari hal baru yang dapat merangsang kemampuan kognisi sehingga dapat mendukung kesehatan mental.
“Dengan fisik yang sehat dan motivasi diri yang baik, usia tidak menjadi halangan untuk tetap produktif dan berkarya,” demikian pesan psikolog Tara de Thouars.
Karena itu, menjaga hubungan yang sehat dengan orangtua adalah hal yang sangat penting.
Namun, terkadang kita mungkin perlu menghadapi masalah psikologis orangtua.
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu Anda menghadapi situasi seperti ini seperti dikutip dari berbagai sumber:
- Berbicara dengan orang tua dengan terbuka dan jujur. Cobalah untuk membuka komunikasi dengan orang tua Anda dan dengarkan mereka dengan baik. Bicarakanlah masalah yang sedang dihadapi dan cari solusi bersama.
- Berikan dukungan emosional. Ketika orang tua Anda mengalami masalah psikologis, mereka mungkin merasa terisolasi atau kesepian. Cobalah untuk memberikan dukungan emosional yang mereka butuhkan dengan memberi perhatian dan mendengarkan mereka.
- Tetap tenang dan bersabar. Terkadang, orang tua kita dapat menjadi sangat emosional dan tidak stabil. Oleh karena itu, sangat penting untuk tetap tenang dan bersabar ketika menghadapi situasi seperti ini.
- Cari bantuan dari ahli psikologi atau konselor. Jika Anda merasa kesulitan dalam menghadapi masalah psikologis orang tua Anda, carilah bantuan dari ahli psikologi atau konselor. Mereka dapat membantu Anda dan orang tua Anda untuk menemukan solusi yang tepat.
- Ingatlah bahwa setiap orang memiliki masalah psikologis. Ketika Anda berurusan dengan masalah psikologis orang tua, penting untuk diingat bahwa setiap orang mengalami masalah psikologis dari waktu ke waktu. Hal ini dapat membantu Anda untuk memahami dan merespon dengan lebih bijak dalam situasi yang sulit.
Dengan tetap tenang, terbuka, dan memberikan dukungan emosional yang tepat, Anda dapat membantu orang tua Anda mengatasi masalah psikologis mereka dan memperkuat hubungan Anda bersama mereka.