Matawanita.net – Ibadah puasa selain mendapatkan pahala juga memiliki beragam manfaat untuk tubuh. Kementerian Kesehatan menyebutkan, berpuasa di bulan Ramadan bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, mengurangi kadar gula dalam tubuh, hingga dapat membantu meningkatkan fungsi kerja otak.
So, salah satu cara agar tidak mengantuk dan tubuh tetap fit sehingga ibadah lebih optimal selama berpuasa adalah dengan menerapkan gaya hidup holistic wellness.
Vice President of Business Innovation & Development ParagonCorp, Alfia Wardah, menjelaskan gaya hidup holistic wellness yaitu mencapai keseimbangan tubuh, emosi, pikiran, dan energi di dalam diri.
“Dengan menjalankan gaya hidup kesehatan holistik yang bermakna sehat secara menyeluruh, diharapkan tubuh bisa tetap terjaga fit sehingga ibadah dapat lebih dijalankan dengan lebih optimal dan aktivitas sehari-hari pun menjadi tidak terganggu meski sedang berpuasa,”ujar Alfia.
Secara lebih rinci, berikut ini cara agar tidak mudah ngantuk dan tubuh tetap fit selama berpuasa Ramadan:
Jangan tinggalkan sahur
Sahur bisa diibaratkan sebagai pondasi yang dibutuhkan tubuh untuk bisa menjalankan puasa dengan lancar seharian penuh. Menjalankan puasa tanpa sahur dapat menyebabkan kadar gula darah pada tubuh menjadi semakin rendah sehingga jadi lebih mudah mengantuk.
Selain itu, pastikan konsumsi makanan bernutrisi seimbang saat sahur seperti daging, sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, serta sumber protein lainnya yang cenderung lambat dicerna oleh tubuh.
Puasa bukan menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Malahan, melakukan olahraga ringan sangat dianjurkan selama menjalankan puasa Ramadan sehingga tubuh lebih bugar dan tak mudah mengantuk. Beberapa jenis olahraga yang dilakukan selama Ramadan seperti berjalan kaki atau bersepeda santai dengan durasi 30 menit sebanyak 3-5 kali seminggu setelah sahur.
Hindari makan terlalu banyak
Hindari makan terlalu banyak baik ketika berbuka karena justru membuat tubuh menjadi lemas dan mudah mengantuk.
Cukupi kebutuhan cairan pada tubuh
Rasa kantuk saat berpuasa memang sulit terhindarkan karena tubuh akan mengalami kekurangan cairan akibat tak minum seharian. Nah dalam sehari, kebutuhan air minum manusia adalah 2-3 liter atau setara dengan sekitar 8 gelas sehari.
Agar kamu terhindar dari rasa kantuk saat berpuasa, cobalah jadwal minum 2 gelas saat berbuka, 4 gelas di malam hari, dan 2 gelas saat sahur. Perlu diperhatikan, hindari konsumsi minuman seperti kopi dan soda di antara waktu berbuka dan sahur karena justru dapat membuat tubuh lemas dan semakin mengantuk ketika berpuasa.
Tidur cukup
Pastikan jangan sampai waktu tidur selama bulan Ramadan menjadi kurang dari 4 jam setiap harinya. Buatlah suasana kamar menjadi nyaman untuk tidur dengan mengatur penerangan yang lebih redup serta suhu ruangan menjadi lebih sejuk setiap sebelum tidur.
Berikut adalah beberapa cara agar tidak mudah ngantuk:
- Tidur cukup: Pastikan Anda tidur cukup setiap malam. Jika Anda kurang tidur, Anda akan lebih mudah mengantuk di siang hari.
- Minum kopi atau teh: Minuman kafein seperti kopi atau teh dapat membantu memerangi rasa kantuk dan membuat Anda lebih waspada.
- Minum air putih: Minumlah air putih yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Tubuh yang terhidrasi dapat membantu mengurangi rasa kantuk.
- Berdiri atau berjalan: Berdiri atau berjalan sejenak dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan membuat Anda lebih waspada.
- Berbicara dengan orang lain: Berbicara dengan orang lain atau melakukan kegiatan sosial dapat membantu mengurangi rasa kantuk dan membuat Anda lebih waspada.
- Hindari makan berat: Makan makanan berat atau makanan yang mengandung banyak gula dapat membuat Anda lebih mudah mengantuk.
- Jangan mengemudi terlalu lama: Jika Anda mengemudi terlalu lama, pastikan Anda berhenti dan istirahat sejenak untuk membantu mengurangi rasa kantuk.
- Gunakan cahaya terang: Menggunakan cahaya terang atau menyalakan lampu dapat membantu membuat Anda lebih waspada.
- Berolahraga: Olahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan membuat Anda lebih waspada di siang hari.
Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut, Anda dapat mengurangi rasa kantuk dan tetap waspada di siang hari. Namun, jika Anda terus merasa mengantuk atau mengalami gejala tidur yang tidak normal, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih baik.